komprod hari8
Bismillah
Diamanahi
3 orang anak perempuan oleh Allah adalah anugerah yang paling indah bagi kami. Sifat dan sikap mereka berbeda-beda,
sehingga perlakuan kami pun berbeda-beda pada mereka. Tapi walaupun begitu kami selalu berusaha
mendidik, mengajarkan mereka dengan porsi yang sama, tidak dibeda-bedakan,
apalagi dibanding-bandingkan.
Sekarang
mereka telah besar, sehingga mempunyai keinginan yang berbeda-beda, sampai kami
kewalahan menanggapi mereka. Sekarang mereka suka saling mengejek, suka saling
menyalahkan, suka saling berdebat tapi banyak pula mereka suka saling tolong
menolong, membantu jika yang lain butuh bantuan, bergotong royong. Kami selalu
menekankan kepada mereka bahwa mereka adalah saudara yang harus saling
melindungi dan saling membantu.
Ketika mereka
berselisih faham, saya harus menekan ego saya untuk tidak memarahi dan memihak salah
satu diantara mereka, kadang saya membiarkan mereka berselisih dan menyelesaikan
konflik mereka sendiri, namanya juga saudara tidak lama mereka dengan
sendirinya berdamai.
Setelah saya mendapatkan materi komunikasi produktif, saya
belajar bagaimana menyikapi konflik diantara mereka, ya itu tadi, saya berusaha
untuk tidak memihak dan menyalahkan salah satu diantara mereka, saya berusaha
sabar dan menghadapi mereka dengan kepala dingin, mengajak mereka berdiskusi
bagaimana seharusnya seorang saudara bersikap dengan saudara yang lainnya.
Selama
saya menerapkan materi komunikasi produktif, alhamdulillah semua konflik bisa
terselesaikan dengan tanpa amarah. Situasi menjadi selalu kondusif ketika kita
mengedepankan komunikasi produktif dan efektif.
“seorang berilmu belumlah beranjak dari kebodohan atas
apa yang diilmuinya, hingga dia mengamalkannya.” (“Fudhail ibn ‘Iyadh” dalam buku Lapis-lapis keberkahan Salim A. Fillah
)
Alhamdulillah
#hari8
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
Komentar
Posting Komentar